Senin, 04 Oktober 2010

Renungan

Hanya Yesus Jawaban yang Pasti
(Markus 2:1-5)
Dari pembacaan ini dapat kita lihat bahwa hanya Yesuslah satu-satunya jalan, hanya di dalam Yesus  ada  kepastian, kesembuhan  dan  berkat-berkat. Perlu kita waspadai bahwa  ada  pendapat bahwa bukan hanya di dalam Yesus  ada  jawaban. Ada yang berkata  bahwa  melalui  orang lain  juga  kita  bisa  mendapatkan kesembuhan dan  mendapatkan berkat. Tapi firman Tuhan berkata bahwa hanya Yesuslah satu-satunya jawaban dan jalan. 
Dari pembacaan firman Tuhan di atas menjadi pelajaran bagi kita yaitu:
Pertama, Supaya kita selalu berharap kepada Tuhan
    Orang yang  berharap  kepada  Tuhan tidak  akan kecewa. Orang yang senantiasa berharap  kepada  Tuhan akan mendapatkan  jawaban atas setiap  pergumulan, sakit penyakit  dan  tantangan  hidup  yang  kita  alami. Mengapa  kita  berharap  kepada Tuhan?  Bahwa  hanya  di  dalam  Yesuslah a da jawaban yang pasti bahwa hanya di dalam  Yesuslah  ada  mujizat, di dalam Yesus ada kesembuhan. Karena itu mari kita letakkan pengharapan kita hanya kepada Yesus.
Kedua, Untuk melihat kuasa Tuhan kita harus bersekutu, ada kerjasama
Mereka membawa orang sakit kepada Tuhan. Mereka bekerjasama membawa orang sakit tersebut kepada Yesus. Kuasa Tuhan dapat kita lihat dan rasakan jika kita bekerja sama. Untuk kita melihat kuasa Tuhan terjadi bagi orang lain, kita harus saling tolong-menolong, bekerjasama berdoa buat mereka. Bagi kita juga orang yang percaya, mari kita saling menguatkan satu sama lain, mari kita saling mendoakan satu sama lain. Kita bekerjasama bukan berarti Yesus tidak sanggup, Tuhan menghendaki supaya kita saling bekerjasama dan sehati.
Ketiga, Dalam mengiring Tuhan banyak tantangan
    Dalam  mengiring  Tuhan  tidak  semulus  yang kita pikirkan. Orang yang mau sungguh-sungguh kepada Tuhan tidak mudah. Banyak godaan dan banyak tantangan yang membuat kita  menjadi  bimbang  datang  kepada  Tuhan.  Tetapi  kita  harus  sadari  bahwa  dalam mengikut Tuhan  kita harus memikul salib. Banyak tantangan yang membuat kita bimbang untuk datang kepada Tuhan. Untuk kita yang percaya, apapun tantangan yang kita hadapi, sebesar apapun itu jangan pernah mundur di dalam Tuhan.
Keempat, Mereka bertidak dengan iman
    Tindakan   mereka   dalam   membawa  orang   sakit  itu  datang  kepada  Yesus  adalah merupakan  tindakan  iman.  Allah  menginginkan  kita  senantiasa  bertindak dalam iman. Orang yang  bertindak dengan iman, Tuhan akan  membelanya. Untuk melihat kuasa dan mujizat Tuhan, kita  juga  harus  bertindak  dengan  iman. Karena  dengan  iman  kita bisa melihat dan merasakan mujizat Allah terjadi.
    Mari kita senantiasa berharap kepada Tuhan, senantiasa kita juga saling bekerjasama, jangan pernah mundur sebesar apapun tantangan yang kita alami, dan hendaknya kita juga bertindak dengan iman, maka kita akan melihat dan merasakan kuasa Tuhan dinyatakan.
(Dikutip Dari Khotbah Pdt. M. I Purba S.Th tanggal 26 September 2010)

Susunan sementara Panitia Natal GPdI Smirna Tahun 2010

Supervisor       : Sdr. Ronald T. P. Sinaga S.Th
Ketua Panitia  : Sdr. Handry
Sekretaris        : Sdr. Imanuel

Senin, 27 September 2010